 |
| Korban kecelakaan di Cirebon. (Metrotvnews.com/Ahmad Rofahan) |
Biografi - Kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor dengan truk TNI terjadi Jalan Diponegoro, Kelurahan Kesenden, Kota Cirebon, Jawa Barat, Kamis, 11 Mei 2017 kemarin. Satu orang tewas di lokasi kejadian, satu korban lainnya luka berat.
Kapolresta Cirebon AKBP Adi Vivid Bachtiar menuturkan, peristiwa bermula saat kakak beradik, Srina Agung Sukmariti, 18, dan Safitri, 14, mengendarai sepeda motor di Jalan Diponegoro Kota Cirebon. Di lokasi kejadian, kendaraan korban bersenggolan dengan angkutan kota. Keduanya terjatuh.
“Dalam waktu bersamaan, melintas truk TNI (satuan) Arhanud dari arah berlawanan dan tidak bisa menghindari kedua korban,” ujar Adi.
Akibat kejadian tersebut, Srina Agung meninggal di tempat kejadian. Sedang adiknya mengalami luka cukup serius dan dalam kondisi kritis. Korban meninggal sudah dibawa ke rumah duka. Sedangkan korban kritis masih berada di Rumah sakit Gunung Jati Cirebon.
“Korban yang kritis awalnya dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan, namun karena ruang ICU penuh, rencannya akan dipindahkan ke Rumah Sakit Gunung Jati,” kata Adi.
Adi mengatakan kedua korban merupakan anak anggota Polresta Cirebon. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi. Polisi juga masih mencari angkot yang menjadi penyebab kecelakaan nahas tersebut.
“Benar keduanya merupakan anak dari anggota kami di Polresta Cirebon. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan sejumlah saksi,” kata Adi.(metrotv)
Kapolresta Cirebon AKBP Adi Vivid Bachtiar menuturkan, peristiwa bermula saat kakak beradik, Srina Agung Sukmariti, 18, dan Safitri, 14, mengendarai sepeda motor di Jalan Diponegoro Kota Cirebon. Di lokasi kejadian, kendaraan korban bersenggolan dengan angkutan kota. Keduanya terjatuh.
“Dalam waktu bersamaan, melintas truk TNI (satuan) Arhanud dari arah berlawanan dan tidak bisa menghindari kedua korban,” ujar Adi.
Akibat kejadian tersebut, Srina Agung meninggal di tempat kejadian. Sedang adiknya mengalami luka cukup serius dan dalam kondisi kritis. Korban meninggal sudah dibawa ke rumah duka. Sedangkan korban kritis masih berada di Rumah sakit Gunung Jati Cirebon.
“Korban yang kritis awalnya dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan, namun karena ruang ICU penuh, rencannya akan dipindahkan ke Rumah Sakit Gunung Jati,” kata Adi.
Adi mengatakan kedua korban merupakan anak anggota Polresta Cirebon. Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi. Polisi juga masih mencari angkot yang menjadi penyebab kecelakaan nahas tersebut.
“Benar keduanya merupakan anak dari anggota kami di Polresta Cirebon. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan pemeriksaan sejumlah saksi,” kata Adi.(metrotv)
loading...
Post a Comment